Kapasitas Tragedi dalam Membangkitkan Bela Rasa dari Perspektif Nussbaum

  • Ferdinand Indrajaya Universitas Pelita Harapan
Keywords: Bela rasa, emosi, Nussbaum, tragedi

Abstract

Sebuah karya seni memiliki kekuatan untuk memicu amarah, memantik kegelisahan, sekaligus berdaya untuk turut merayakan keyakinan-keyakinan yang kita dekap dan menenangkan perasaan kita. Relasi intim antara karya seni dengan bentuk-bentuk emosi tersebut diandaikan dan diterima. Pengandaian tersebut ditempatkan sebagai pijakan bagi isi tulisan makalah ini. Makalah ini hendak menunjukkan bagaimana tragedi, sebagai sebuah bentuk karya seni naratif, berperan dalam membangkitkan bela rasa dari perspektif filosofis Martha C. Pandangannya sekiranya berharga untuk disampaikan agar kita dapat kembali merefleksikan peran seni bagi kemanusiaan di masa pandemi ini 

Author Biography

Ferdinand Indrajaya, Universitas Pelita Harapan

Penulis bekerja sebagai dosen tetap di program studi Desain Komunikasi Visual, Fakultas Desain, Universitas Pelita Harapan, Karawaci, Tanggerang. Nirmana Tipografi  Sejarah Seni Rupa Barat, Persepsi Visual, dan Estetika adalah beberapa mata kuliah yang sempat diampunya. Pendidikan Strata Satu-nya dalam program studi Desain Komunikasi Visual ia peroleh dari Universitas Trisakti, Jakarta, sedangkan Magister Ilmu Filsafat-nya ia dapatkan dari Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta. Pada saat ini, penulis masih aktif mengajar beberapa mata kuliah teoretis di Fakultas Desain Universitas Harapan dan juga sedang berupaya untuk menjalankan studi lanjutnya (program S3) di jurusan Filsafat, Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, Jakarta.

References

Classical Literature. (n.d.). Hecuba-Euripides|Play Summary & Analysis|Greek

Mythology-Classical Literature. Diakses 20 Maret 2021, dari https://www.ancient-literature.com/greece_ euripides_hecuba.html

Deigh, J. (2004). Nussbaum’s Account of Compassion. Philosophy and Phenomenological Research 68(2), 465-472. https://doi. org/10.1111/j.1933-1592.2004.tb00359.x

Gaut, B. (2007). Art, Emotion and Ethics. New York: Oxford University Press.

Nussbaum, M.C. (1986). The Fragility of Goodness: Luck and Ethics in Greek Tragedy and Philosophy (2001 ed.). Cambridge: Cambridge University Press.

Nussbaum, M.C. (1990). Love’s Knowledge: Essays on Philosophy and Literature. New York: Oxford University Press.

Nussbaum, M.C. (1994). The Therapy of Desire. New Jersey: Princeton University Press.

Nussbaum, M.C. (2001). The Upheavals of Thought: The Intelligence of Emotions. New York: Cambridge University Press.

Nussbaum, M.C. (2010). Not for Profit:Why Democracy Needs the Humanities. New Jersey: Princeton University Press.

Sellars, J. (2006). Stoicism. New York: Routledge.

Published
2022-06-29
How to Cite
Indrajaya, F. (2022). Kapasitas Tragedi dalam Membangkitkan Bela Rasa dari Perspektif Nussbaum. Jurnal Seni Nasional Cikini, 8(1), 7-12. https://doi.org/10.52969/jsnc.v8i1.108