Representasi Suara Para Guru sebagai Kelompok Subaltern dalam Komik “The Real Lesson”

  • Samuel Christian Institut Kesenian Jakarta
Keywords: feminisme, guru-guru, komik, murid-murid perempuan, Subaltern

Abstract

Komik “The Real Lesson” merupakan sebuah komik yang cukup terkenal yang diterbitkan oleh Line Webtoon. Di dalamnya terdapat berbagai cerita yang membuat para pembaca ingin terus membacanya. Salah satunya dalam komik ini yang memperlihatkan kasus guru yang mendapat perundungan oleh siswi. Dalam tulisan ini, penulis menggunakan teori subaltern Gayatri Spivak. Berdasarkan hasil analisis cerita dalam komik memperlihatkan bahwa para guru ingin menyuarakan keberatan atas tindakan murid-murid perempuan yang menyalahgunakan pemahaman tentang ‘feminisme’ dalam membenarkan semua tindakan mereka.

Author Biography

Samuel Christian, Institut Kesenian Jakarta

Samuel Christian lahir di Jakarta, 25 November. Ia lulus dari program sarjana Fakultas Seni Pertunjukan Institut Kesenian Jakarta tanggal 12 Desember 2021. Sekarang ini, ia sedang menjalani program penciptaan dan pengkajian seni magister di sekolah pascasarjana Institut Kesenian Jakarta

References

Ashcroft, Bill. (1998). Postcolonial Transformation. Lon- don and New York: Routledge Tylor and Fran- cis Group.

Beauvoir, Simone de. (2016). Second Sex: Fakta dan Mitos. (Toni B. Febrianto, Penerjemah). Yogyakarta: Narasi.

Fakih, Mansour. (1999). Analisis Gender & Transformasi Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Fiqri, Harry. (2016). “Perbandingan Kebijakan Korea Se- latan Era Lee Myung Bak Dan Park Geun Hye Terhadap Jepang Terkait Isu Kuil Yasukuni Sebagai Simbol Kejahatan Perang”. Journal of International Relations 2(4). Diunduh tanggal 2 Agustus 2021.

McHale, Briant. (2004). Postmodernist Fiction. London adn New York: Manchester University Press.

Prameswari, Ni Putu Laksmi Mutiara, et al. (2019). “Fem- inisme Eksistensial Simone De Beauvoir: Perjuangan Perempuan Di Ranah Domestik”. Jurnal Ilmiah Sosiologi (Sorot) 1(2). Diunduh tanggal 10 Agustus 2021.Setiawan, Rahmat. (2018). “Subaltern Politik Etis, dan Hegemoni dalam Perspektif Spivak”. Poetika VI(1). Doi: https://doi.org/10.22146/poetika. v6i1.35013. Diunduh tanggal 27 Juli 2021.

Talanggal, Breyvi. (2016). “Unsur Poskolonial Dalam Nov- el “Matahari Terbit Di Utara” Suatu Tinjauan Sosiologi Sastra”. https://media.neliti.com/. Diunduh tanggal 27 Juli 2021.

Hasanah, Sovia. “Langkah Hukum Jika Anak Ditempeleng Guru”. Diakses pada 12 Agustus 2021 melalui www.hukumonline.com/klinik/detail/ula- san/lt50fe23b4b6afa/

langkah-hukum-jika-anak-ditempeleng-guru,

Tashandra, Nabilla. “Menteri Susi: Jika Ingin Setara, Perempuan Harus Berhenti Mempersalah- kan Soal ‘Perempuan’”. Diakses pada 6 Juli 2019 melalui https://lifestyle.kompas.com/ read/2018/03/16/192315220/menteri-su- si-jika-inginsetara-perempuan-harus-berhen- timempermasalahkan

Published
2021-12-22
How to Cite
Christian, S. (2021). Representasi Suara Para Guru sebagai Kelompok Subaltern dalam Komik “The Real Lesson”. Jurnal Seni Nasional Cikini, 7(2), 139-146. https://doi.org/10.52969/jsnc.v7i2.135