Revolusi industri digital telah merasuk ke semua bidang kehidupan, termasuk bidang kesenian. Semisal ada pergeseran dalam estetika di setiap cabang seni. Dalam hal ini, Institut Kesenian Jakarta sebagai Perguruan Tinggi seni terkemuka di negeri kita ini harus ikut berbenah dalam menghadapi tantangan perkembangan yang pesat dari teknologi.
Namun dengan adanya kemajuan teknologi atau tidak, seni tak selayaknya harus semata-mata tergantung pada perkembangan teknologi. Dengan kata lain, yang lebih utama adalah kreativitas harus jalan terus. Sehingga misalnya seni – seni tradisional pun bisa diuji ketahanannya dalam menghadapi kemajuan pesat teknologi. Sementara seni murni, katakanlah kreasi sketsa, dapat terus eksis dengan segala kesederhanaannya.